Paradigma Wahdatul Ulum dan Pemahaman Integrasi Ilmu dan Agama pada Pandangan Gen Z di Era Digital

Authors

  • Afdhalurrahman Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Asril Azhari Hasibuan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Dia Ayu Khairani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Miftahul Jannah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan
  • Salminawati Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

DOI:

https://doi.org/10.56832/pema.v5i1.728

Keywords:

Paradigma Wahdatul Ulum, integrasi ilmu dan agama, Generasi Z, era digital, pendidikan Islam

Abstract

Paradigma Wahdatul Ulum menawarkan integrasi ilmu dan agama yang menyatukan nilai spiritual dan rasionalitas dalam menghadapi tantangan zaman. Generasi Z, sebagai kelompok digital native, memiliki potensi besar untuk memahami konsep ini, meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan era digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pandangan Generasi Z terhadap integrasi ilmu dan agama dalam kerangka Wahdatul Ulum. Pendekatan kualitatif digunakan melalui wawancara mendalam dengan mahasiswa dan pelajar dari lembaga pendidikan Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun Generasi Z memahami pentingnya integrasi ilmu dan agama, pengaruh konten digital dan globalisasi menjadi tantangan signifikan. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan pendidikan yang inovatif berbasis Wahdatul Ulum untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dalam konteks keilmuan modern.

Downloads

Published

2025-01-23

How to Cite

Afdhalurrahman, Asril Azhari Hasibuan, Dia Ayu Khairani, Miftahul Jannah, & Salminawati. (2025). Paradigma Wahdatul Ulum dan Pemahaman Integrasi Ilmu dan Agama pada Pandangan Gen Z di Era Digital. PEMA, 5(1), 127–135. https://doi.org/10.56832/pema.v5i1.728

Issue

Section

Table of Content | Articles