MENINGKATKAN PERILAKU ASERTIF MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK
DOI:
https://doi.org/10.56832/pema.v3i2.347Keywords:
Perilaku asertif, Bimbingan Kelompok, KonselingAbstract
Penelitian yang telah dilakukan berjudul Meningkatkan Perilaku Asertif Melalui Layanan Bimbingan Kelompok, yang dilatarbelakangi bahwa perilaku asertif seharusnya ada pada diri anak bangsa atau penerus bangsa, dengan adanya perilaku asertif pada diri mereka, maka mereka lebih bisa mengungkapkan perasaan mereka, tidak merasa kesulitan, bisa berkomunikasi dengan baik, terbuka, percaya diri dan lebih jujur. Jalan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan perilaku asertif mereka adalah dengan memberikan layanan bimbingan kelompok, dengan bimbingan kelompok tersebut mereka bisa lebih memahami diri mereka, mengarahkan diri dan bertindak sesuai dengan arahan sekolah atau bisa memiliki perilaku asertif.
Metode penelitian ini adalah metode eksperimen. Dengan memilih sample sebanyak 17 siswa dan membaginya menjadi dua kelompok, yaitu 8 siswa menjadi kelompok eksperimen dan 9 siswa menjadi kelompok kontrol. Peneliti akan melakukan pre test kepada kedua kelompok. Kelompok eksperimen akan menerima treatment atau perlakuan yaitu layanan bimbingan kelompok. Setelah itu peneliti kembali meberikan post test kepada kedua kelompok. alat pengumpulan data yang digunakan yaitu angket atau kuesioner untuk mengukur skala asertivitas siswa kelas VIII di SMP N 1 Barumun Tengah.