Penerapan Pendekatan Culturally Responsive Teaching Berbasis ICT untuk Meningkatkan Hasil Belajar pada Materi Luas Gabungan Bangun Datar di Kelas V

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V pada materi luas gabungan bangun datar melalui penerapan pendekatan Culturally Responsive Teaching (CRT) berbasis Information and Communication Technology (ICT). Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) model Kemmis dan Taggart, dilaksanakan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah 17 siswa kelas V UPT SDN 060937 Medan Johor. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, tes, dan dokumentasi, dengan analisis data deskriptif komparatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai siswa meningkat dari 42,35 pada pra-siklus menjadi 63,97 pada siklus I, dan mencapai 81,325 pada siklus II. Aktivitas siswa dan guru juga mengalami peningkatan dari kategori "kurang" dan "cukup" menjadi "cukup" dan "baik". Pendekatan CRT berbasis ICT terbukti efektif dalam meningkatkan keterlibatan siswa, mempermudah pemahaman konsep matematika melalui kontekstualisasi budaya lokal, serta meningkatkan hasil belajar secara signifikan. Dengan demikian, pendekatan ini direkomendasikan sebagai strategi pembelajaran inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan matematika di sekolah dasar.