Problematika Pendidikan Agama Islam di Masa Pandemi Covid-19
DOI:
https://doi.org/10.56832/edu.v1i2.39Kata Kunci:
Pendidikan, Problematika PAIAbstrak
Tulisan ini bertujuan untuk menganalisa problematika pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di masa pandemi Covid-19. Fokus pembahasan yaitu tentang apa saja problematika pembelajaran PAI di masa pandemi Covid-19, dan bagaimana solusi dari problematika tersebut, ditinjau dari tripusat pendidikan, yaitu aspek lingkungan sekolah, keluarga dan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, berdasarkan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran daring masih menyisakan sejumlah permasalahan, baik aspek kendala jaringan internet, standar pakaian saat pembelajaran, bahkan tidak efektifnya mematrikan nilai-nilai pada anak. Semoga tulisan ini bermanfaat dan bisa memberikan solusi bagi permasalahan-permasalahan yang menjadi tantangan-tantangan dalam Pendidikan Agama Islam baik sebagai sebuah disiplin ilmu, institusi ataupun jalan hidup dalam kehidupan setiap manusia, terutama di era pandemi covid-19.
Referensi
Ahmad, Abu & Widodo Supriyono. (2004). Psikologi Belajar. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipta.
Ahmadi, Abu & Nur Ukhbiyati. (1991). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Rineka Cipta.
Ahmadi. (2005). Ideologi Pendidikan Islam Paradigma Humanisme Teosentris. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Alfiansyah, M., et.al. (2020). “Kebijakan Internal Madrasah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di MI Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta” MAGISTRA: Media Pengembangan Ilmu Pendidikan Dasar dan Keislaman, 11(1). https://publikasiilmiah.unwahas.ac.id/index.php/MAGISTRA/article/view/3460.
An-nahlawi, Abdurrahman. ( ). Usul At-tarbiyyah Al-islamiyyah Wa Asalibaha Fil Bait Wal Madrosah Wal Mujtama. Darul Fikri: Damaskus.
Assingkily, Muhammad Shaleh & R Umi Baroroh. (2017). “Prototipe Living Qur’an Pendidikan Dasar di Madrasah Ibtidaiyah: Studi Kasus di MI Nurul Ummah Kotagede Yogyakarta” JOIES: Journal of Islamic Education Studies, 2(1). http://jurnalpps.uinsby.ac.id/index.php/joies/article/view/35.
Assingkily, Muhammad Shaleh. (2019). “Living Qur’an as a Model of Islamic Basic Education in the Industrial Era 4.0” Al Ibtida’: Jurnal Pendidikan Guru MI, 6(1). http://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/ibtida/article/view/3876.
Assingkily, Muhammad Shaleh & Miswar Rangkuti. (2020). “Urgensitas Pendidikan Akhlak Bagi Anak Usia Dasar (Studi Era Darurat Covid 19)” Tazkiya, 9(2). http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/tazkiya/article/view/836.
Assingkily, Muhammad Shaleh. (2021). Penelitian Tindakan Kelas. Medan: CV. Pusdikra.
Daulay, Haidar Putra. (2016). Pemberdayaan Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Jakarta: Kencana.
Drajat, Zakiah. (1995). Metode khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara.
Harahap, Rusdi Anshori, et.al. (2019). “Ibnu Miskawaih Perspective of Character Education” International Conference on Islamic Educational Management (ICIEM), 1(1). http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/iciem/article/view/7384.
Lubis, Rahmat Rifa’i, et.al. (2020). “Pembelajaran Al-Qur’an Era Covid-19: Tinjauan Metode dan Tujuannya pada Masyarakat di Kutacane Aceh Tenggara” Kuttab: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam, 4(2). http://journalfai.unisla.ac.id/index.php/kuttab/article/view/275.
Ma‘arif, Syamsul. (2007). Revitalisasi Pendidikan Islam. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Majid, Abdul & Dian Andayani. (2004). Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Muhaimin, et.al. (1996). Strategi Belajar Mengajar. Surabaya: Karya Anak Bangsa.
Mulyasa, E. (2009). Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nizar, Syamsul. (2003). Filsafat Pendidikan Islam Pendekatan Historis, Teoretis dan Praktis. Jakarta: Ciputat Pers.
Prastowo, Andi. (2014). Pembelajaran Konstruksivistik-Scientific untuk Pendidikan Agama di Sekolah/Madrasah: Teori, Aplikasi, dan Riset Terkait. Jakarta: Rajawali Pers.
Rohiat. (2010). Manajemen Sekolah, Teori Dasar dan Praktik. Bandung: Refika Aditama.
Sa’ud, Udin Syaefuddin & Abin Syamsuddin Makmun. (2009). Perencanaan Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Salim, Moh. Haitami & Syamsul Kurniawan. (2012). Studi Ilmu Pendidikan Islam. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Sit., Masganti & Muhammad Shaleh Assingkily. (2020). “Persepsi Guru tentang Social Distancing pada Pendidikan AUD Era New Normal” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2). https://www.obsesi.or.id/index.php/obsesi/article/view/756.
Syafaruddin, et.al. (2020). Pengembangan Lembaga Pendidikan Al-Ittihadiyah di Sumatera Utara. Medan: Perdana Publishing. http://repository.uinsu.ac.id/9047/1/ISI%202.pdf.
Syafaruddin, et.al. (2020). “Kompetensi Guru dalam Perspektif Islam” Jurnal Al-Fatih, 3(2). http://jurnal.stit-al-ittihadiyahlabura.ac.id/index.php/alfatih/article/view/93.
Syafaruddin, et.al. (2020). “Manajemen Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SDIT Bunayya Pandan Kabupaten Tapanuli Tengah” AULADUNA: Jurnal Pendidikan Dasar Islam, 7(1). http://repository.uinsu.ac.id/id/eprint/8966.