Kepemimpinan Spiritual Kepala Madrasah dalam Mengembangkan Kinerja Guru di MTsN 1 Aceh Tenggara dan MTsN 2 Aceh Tenggara
DOI:
https://doi.org/10.56832/edu.v4i3.569Keywords:
Guru, Kepala Madrasah, Kepemimpinan Spiritual, Kinerja GuruAbstract
Menelaah pentingnya peran serta tanggung jawab yang diemban oleh guru, maka perlu adanya dukungan serta kerjasama dari semua pihak baik pemerintah, masyarakat, orangtua, guru, dan pimpinan sekolah yakni kepala sekolah dalam menciptakan komitmen dan kinerja guru yang sesuai dengan standar. Kepemimpinan spritual merupakan salah satu gaya kepemimpinan yang menitik beratkan pada bidang keagamaan. Penelitian ini dilakukan di dua madrasah, yaitu MTsN 1 Aceh Tenggara dan MTsN 2 Aceh Tenggara. Metode penelitian kualitatif dengan sistem observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan spiritual kepala sekolah di MTsN 1 dan 2 terlihat dalam praktik keagamaan, seperti melalui kegiatan "Shalat Dhuha Bersama" dan "Baca Quran 15 Menit", yang memperkuat nilai-nilai spiritual di lingkungan sekolah. Di sisi lain, MTsN 2 menerapkan kepemimpinan spiritual dengan "Zikir Bersama" bulanan dan integrasi nilai-nilai Islam dalam kurikulum. Pendekatan ini berhasil menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan spiritual dan kesejahteraan psikologis guru. Selain itu mampu berdampak pada kinerja guru yaitu peningkatan motivasi intrinsik, peningkatan dedikasi dan komitmen, inovasi dalam pengajaran, dan peningkatan kualitas interaksi guru dan siswa. Meskipun kepemimpinan spiritual di kedua sekolah memberikan dampak positif, beberapa tantangan dan keterbatasan tetap dihadapi. Salah satu tantangan utama adalah keseimbangan antara tuntutan akademik dan spiritual.
References
Ahmadi, C. N. (2007). Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.
Assingkily, M. S. (2021). Metode Penelitian Pendidikan: Panduan Menulis Artikel Ilmiah dan Tugas Akhir. Yogyakarta: K-Media.
Beck, C. D. (2014). Antecedents of Servant Leadership: A Mixed Methods Study. Journal of Leadership & Organizational Studies, 21(3), 299-314. https://doi.org/10.1177/1548051814529993.
Buzan, T. (2005). Kekuatan ESQ Langkah Meningkatkan Kecerdasan Emosional Siritual, Terj. Helmi Mustofa. Bandung: Mizan.
Fry, L. W. (2003). Toward a Theory of Spiritual Leadership. The Leadership Quarterly, 14(6), 693-727. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1048984303000547.
Gunawan, I. (2012). Metode Penelitian Kualitatif Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamalik, O. (2001). Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Bumi Aksara.
Hermino, A. (2014). Kepemimpinan Pendidikan di Era Globalisasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Ifadah, N. (2018). Spiritual Leadership. Yogyakarta: Kalmedia.
Indrafachrudi, S. (2006). Bagaimana Memimpin Sekolah yang Efektif. Bogor: Ghalia Indonesia.
Kartomo, A. I., & Slameto, S. (2016). Evaluasi kinerja guru bersertifikasi. Kelola: Jurnal Manajemen Pendidikan, 3(2), 219-229. https://ejournal.uksw.edu/kelola/article/view/649.
Kurniawati, F. N. A. (2022). Meninjau Permasalahan Rendahnya Kualitas Pendidikan di Indonesia dan Solusi. Academy of Education Journal, 13(1), 1-13. https://jurnal.ucy.ac.id/index.php/fkip/article/view/765.
Majid, A. (2013). Perencanaan Pembelajaran (Mengembangkan Standar Kompetensi Guru). Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mudlofir, A. (2012). Pendidikan Profesional: Konsep Strategi dan Aplikasinya dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di Indonesia. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Nashori, F. (2009). Psikologi Kepemimpinan. Yogyakarta: Pustaka Fatima.
Nasr, S. H. (2003). Antara Tuhan Manusia dan Alam. Yogyakarta: IRCisoD.
Raiz, O. (2012). Spirituality and Transformasional Leadership in education. Florida: University Theses and Desertation. https://digitalcommons.fiu.edu/etd/654/.
Ryan, R. M., & Deci, E. L. (2000). Self-Determination Theory and the Facilitation of Intrinsic Motivation, Social Development, and Well-Being. American Psychologist, 55(1), 68-78. https://doi.org/10.1037/0003-066X.55.1.68.
Sagala, S. (2008). Administrasi Pendidikan Kontemporer. Bandung: CV. Alfabeta.
Sagala, S. (2013). Etika dan Moralitas Pendidikan. Jakarta: Prenadamedia Group.
Setiyadi, B., & Rosalina, V. (2021). Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Kinerja Guru. Edunesia: Jurnal Ilmiah Pendidikan, 2(1), 75-84. https://edunesia.org/index.php/edu/article/view/81.
Soyomukti, N. (2017). Teori-teori Pendidikan dari Tradisional, (Neo), Liberal, Maxis, Sosialis, Hingga Postmodern. Yogyakarta: Ar-Ruzz.
Sugiyono, S. (2019). Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi R&D dan Penelitian Pendidikan. Bandung: CV. Alfabeta.
Suharsaputra, U. (2010). Administrasi Pendidikan. Bandung: Refika Aditama.
Sukarta, A. (2002). Ertical Dimensions of Leadership: Implikasi Bagi Kita. Jakarta: Departemen Agama.
Supardi, S. (2013). Kinerja Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Susmiyati, S., & Zurqoni, Z. (2020). Memotret Kinerja Guru Madrasah dalam Pembelajaran. Southeast Asian Journal of Islamic Education, 2(2), 143-169. https://core.ac.uk/download/pdf/337607956.pdf.
Syah, M. (2016). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Syarif, T., Christiananta, B., Sulasmi, S., & Eliyana, A. (2013). Pengaruh Spiritual Leadership, Stres Kerja, dan Kompensasi Terhadap Kepuasan dan Prestasi Kerja Social Worker Organisasi Sosial di Surabaya. Jurnal Bimbingan dan Konseling Islam, 3(1), 1-16. https://jurnalfdk.uinsa.ac.id/index.php/jbki/article/view/145.
Tharaba, F. (2016). Dasar-dasar Pendidikan Islam. Malang: Dream Litera Buana.
Tobroni, T. (2010). The Spiritual Leadership. Malang: UMM Press.
Umiarso, A. W. (2011). Kepemimpinan Pendidikan dan Kecerdasan Spiritual. Yogyakarta: Ar-Ruzz.
Uno, H. (2018). Tugas Guru dalam Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Wahab, A. (2011). Kepemimpinan Pendidikan dan Kecerdasan Spiritual. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Downloads
Published
Versions
- 2024-12-17 (2)
- 2024-12-17 (1)
